BINCANG IBADAH (PART 2)

 


"Agama & Spiritualitas Di Zaman Kacau"

Bersama: Mursalim Munir, S.Pd.i., M.Ag. (Wakil Sekretaris PD Pemuda Muhammadiyah Kota Makassar)

Pemandu: Indah Putri (Sekretaris Bidang Tabligh & Kajian Keislaman PK IMM FIS-H UNM Periode 2022-2023)

. . .

Hilangnya asas cinta dan spiritualitas membuat umat Islam menganut paham keras (berlebih-lebihan dalam agama) sehingga memandang orang yang tidak sepaham dengan kelompoknya dianggap salah.

Solusi dari semua permasalahan tersebut adalah mempromosikan spiritalisme dan Islam cinta, dalam tradisi spiritual atau mistisme memiliki kelebihan dalam hal sifatnya yang mempromosikan cinta, kedamaian, bukan benci.

Lihat saja sufi seperti Ibn Arabi, Jalaluddin Rumi dan sufi-sufi lainnya yang mempunyai jiwa damai dan sejuk dengan ungkapan-ungkapan yang disuguhi kata-kata cinta.

Mempromosikan spiritualisme adalah merindukan kedamaian dan tak suka menyukai konflik dan dengan cara ini dapat mengembalikan fungsi agama sebagai sebuah lembaga yang mendukung perkembangan peradaban manusia yang maju, adil, damai, dan sejahtera.

Saudara-saudara kita yang keras dalam beragama (berlebih-lebihan) dan suka mengkafirkan, membawa keresahan, ia sedang keliru dalam beragama. Paradigma pemahaman Islam sebagai agama kasih sayang tenggelam di bawah hiruk-pikuk kekerasan yang seolah-oleh terjadi di mana-mana di dunia Islam.

Kita perlu mempromosikan Islam cinta dalam kehidupan sehari-hari dan pada intinya Islam adalah agama cinta/kasih sayang, dalam salah satu potongan sabda Nabi, dikatakan bahwa “Cinta adalah asas (ajaran agama) ku.”

Nabi Muhammad Saw disinari cahaya-cahaya ihsan, harum wangi akhlak, cinta dan kasih sayang antar sesama, sejarah telah mencatat itu semua; tapi kenapa sebagaian umat Islam tidak memahami ajaran Islam?.

KH. Husein Muhammad dalam epilog buku agama dan spiritualitas di zaman yang kacau, memberi catatan dan menjadi renungan bagi kita semua bahwa “Manakala makin luas pikiran orang, maka makin sulit menyalahkan orang lain.”

Karena itu, orang yang berpikiran luas sulit menyalahkan orang lain, hanya orang-orang yang tidak tahu yang suka menyalahkan orang lain dan akar dari permusuhan itu sendiri adalah dari ketidaktahuan.      

Mari sama-sama kita belajar, mengkaji ajaran Islam secara menyeluruh dan mendalam, dan membaca dari berbagai referensi sehingga bisa memahami Islam dengan baik dan benar dan menyelami khazanah pemikiran Islam.

Fastabiqul Khaerat🚩


Follow Us on ~

Fb: PK IMM FIS-H UNM

Ig: pkimm_fishunm

YT: IMM FIS-H UNM Berkarakter

TikTok: pkimm_fishunm

Blog : immfishunm.blogspot.com


Get More Information at ~

📧: pkimmfishunm@gmail.com

☎️: Wa.me/6285256712188

_ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _

#IMMJaya

#IMMFIS-HUNM


Komentar

Postingan Populer